Keduanya jelas telah mencapai kesepakatan bersama. Eugene Mu masih memasang wajah seperti itu untuk diperlihatkan kepada siapa? Cecile Luo ingin mengembalikan gelang giok itu pada Eugene Mu juga karena mempertimbangkan pria itu. Namun, Eugene Mu masih saja galak kepadanya. Dengan temperamen seperti ini, tidak heran jika Nenek Mu berpikir bahwa Eugene Mu tidak akan menikahi istrinya. Jika Cecile Luo benar-benar merupakan pacar Eugene Mu, pria itu pasti sudah kembali menjadi lajang dalam hitungan detik.
Eugene Mu turut menyadari bahwa dirinya sendiri yang tidak normal. Ia sangat bisa mengontrol dirinya sendiri dan ia juga dikenal sebagai orang yang tidak bisa diprediksi dalam dunia bisnis. Mengapa ia berulang kali tidak bisa mengendalikan emosinya saat menghadapi wanita seperti ini? Lagi pula, pria itu juga tidak tahu apa yang sedang ia alami. Wanita ini sangat akrab dan kooperatif, bukankah ini hal yang baik?
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com