webnovel

14

"ada apa Bu..." kataku yang baru bangun dari tidur siangku di hari Minggu.

"ini tolong bantu ibu... ibu lagi rebus ayam tong kamu tunggu. terus ini ada tahu kamu olah jadi tahu krispi ya... terus..." semua pekerjaan ibu siang itu dititipkan kepadaku.

"ibu ada acara sama ayah, jadi ibu titip rumah sama adik kamu.. jangan lupa buat kerjain yang tadi ya..."

aku masih setengah sadar, jadi hanya mengangguk.

"INGAT JANGAN TIDUR LAGI...!" pesannya sedikit keras.

Kali ini aku benar benar terbangun.

"ya udah ibu mau ganti baju dulu "

Selesai Memasak

"uhf... akhirnya beres ..." aku meluruskan kakiku yang sedikit pegal.

Lalu ku ambil gadget yang ada di atas meja belajar, siapa tahu ada notif yang masuk.

'pesan dari kak Alan...?!'

aku membuka isi chatnya.

*hai ini Nissa ?!*

*aku Alan*

*kalau kamu ada waktu, aku tunggu di taman dekat rumah*

*jam 17.00 y...*

kira - kira begitu isi pesannya.

'hmm... gimana ini akan harus jaga rumah' 'atau aku bilang aja besok ketemuan di sekolah'

akhirnya ku putuskan untuk bertemu di sekolah saja. kalau aku pergi sekarang, yang ada aku malah kena marah ibu lagi.

*gimana kalau besok di taman sekolah aja... sekarang aku lagi jaga rumah...*

*ok! Ditaman pulang sekolah aku tunggu*

balasnya

'kira - kira ada apa ya...'

_____

'gimana ya... cara menyampaikannya..' Alan seharian berfikir keras agar bisa menyampaikan perasaannya.

perasaan baru kemarin ia bilang bahwa ia tidak memiliki perasaan kepada Nissa. Tapi kalau dipikirkan terus rasanya aneh. apa mungkin sudah dari dulu ia memendam perasaan ini.

Padahal seingatnya, dia dan Nissa hanya teman biasa. Tak lebih. parasaannya padanya juga hanya sebatas teman. Tapi semakin lama, tanpa sadar ia memendam perasaan kepadanya.

"haduh... kok gue malah pusing sendiri...!" gerutunya.

'yaudah coba chat dulu..'

'aihh... belum dibaca juga... tambah deg-degan aku...!'

setelah menunggu hampir setengah jam.

triingg...

'ada notif...'

'hmm... gimana ya... tapi mungkin lebih baik besok, kalau sekarang malah berantakan'

Alan pun membalas pesan yang dikirim Nissa.

"ok... siap - siap besok!"