Seseorang Yang Tak Disangka Muncul

Rosie mengenakan pakaiannya lagi. Ia bangun saat matahari sudah sangat tinggi. Mungkin mereka berdua baru beristirahat pukul tiga dini hari. Gadis itu meregangkan tubuhnya yang terasa kaku. Semalaman Aslan tidak melepaskan tubuhnya sama sekali. Pria itu merengkuhnya dengan sangat erat .

Rosie menguap pelan dan pergi turun untuk mulai memasak sarapan untuk suaminya. Kakinya terasa lemas dan bagian bawah tubuhnya sedikit tidak nyaman saat dibuat berjalan. semua itu karena Aslan. Jika saya pria itu bisa melakukannya lebih lembut mungkin Rosie tidak akan seperti ini di pagi hari.

Dan saat bangun pun, Aslan masih menyempatkan diri memeluk Rosie dari belakang. Rosie sangat lapar sekarang, jadi saat tangan Aslan mulai bergerak lebih liar, Rosie menghentikannya saat itu juga.