'Setiap pemikiran akan menghasilkan suatu Pernyataan dan pernyataan itulah yang akan menjadi intinya'
"Aku memilih untuk.."
-:-:-;-:-:-
"Aku memilih untuk meninggalkan rumah ini ,tapi aku mohon jagalah rumah ini. Aku berjanji suatu saat aku akan membayar semua hutang-hutang Ayahku,dan tolong jangan hancurkan rumah ini atau menjualnya"ucap Lotus
"Apakah kau sedang mempercayakan suatu hal kepadaku ,dan kau yakin kepadaku nona"tanya Matico
"Aku harap begitu dan berfikirlah seperti itu Tuan Matico"
Matico sempat berfikir bahwa Nona yang ada dihadapannya ini bukan orang biasa ,terdapat hal lain didalam dirinya
"Baiklah Nona Lotus ,kapan kau akan berkemas?" tanya Matico
"Saat ini juga dan ku harap kau dapat ku percayai" ucap Lotus
Lotus mengemasi barang-barang yang harus ia bawa ,1 Koper besar dan 2 tas jinjing besar serta 1 tas Punggung
Sebelum Ia melangkah keluar rumah ,Ia melihat kembali ke sekeliling rumah. Lotus berharap semoga kenangan-kenangan itu tidak akan berpindah tempat ,ataupun hilang
"Selamat tinggal Kenanganku"ucap Lotus
Tuan Matico telah kembali keperusahaan ketika Lotus mengemasi barang-barangnya
'Inilah akhirnya dan Inilah Awalnya'
-:-:-;-:-:-
Lotus berjalan menuju Rumah Sakit pusat kota tapi ia mencari Apartemen dengan harga terjangkau terlebih dahulu ,karena Mobil ,Rumah telah menjadi milik hak Perusahaan dan Lotus harus pergi malam ini
Karena sudah malam maka Transportasi Umum sudah tidak beroperasi dan Ia harus mencari Apartement yang murah saat ini,
I-pad yang Ia bawa telah Ia Jual. Tersisa Handphone yang menjadi petunjuk dimana Ia harus mencari dan mendapatkan tempat tinggal yang baru dan terjangkau
"Aku harus pergi kemana lagi ,udara dimalam hari sangat dingin. Jika aku menuju langsung ke Rumah Sakit Kota ,maka besok aku sudah patah tulang dan keseleo karena barang-barang ini sangat berat" keluh Lotus
Hujan tiba-tiba datang dan mengguyur Lotus yang sedang berkeluh kesah dengan takdir
"Tuhan kenapa Hujan datang dengan lebat saat ini ,Ak..aku sungguh merasa kedinginan saat ini Tuhan. Tolong kirimkan aku sebuah bantuan,Tol..tolong brrr Tuhan"
Lotus tak sanggup menahan dinginnya Suhu udara dan hujan yang mengguyurnya ,dan sayangnya pula Pohon dan tempat berlindung lainnya tidak terlihat. Namun lotus tetap berjalan dan menemukan sebuah halte bus yang memiliki atap pelindung ,Lotus sangat bersyukur melihatnya
"Terima Kasih tuhan ,setidaknya saat ini ada tempat untuk aku berteduh" ucap Lotus
Lotus mengeratkan tangannya dan berjongkok sembari memegang tasnya ,Ia menelusupkan kepalanya diantara kedua tangannya
sampai ada sebuah mobil yang melintas dan berhenti di di dekat pemberhentian bus
Keluarlah seorang Pria dengan style kekinian membawa Payung dan menghampiri Lotus yang sedang meringkuk di halte bus
"Nona kenapa kau berada disini?"tanya pria itu
Lotus mendongkrakkan kepalanya dan menatap wajah pria tersebut ,"Aku kehilangan Rumah dan segalanya ,aku sedang mencari Apartement dengan harga terjangkau"
"Aku akan membantumu ,ikutlah denganku"..
-:-:-;-:-:-
-^^-* Catliramusica
Sugested,Critical,Rate,Like and Share Ok
.
.
.