webnovel

Ancaman untuk Jumi

Faiza langsung pergi menghadap Rijal yang terdiam di tempatnya.

"Bang. Tolong bawa Kami ke hotel. Aku kemari bukan untuk mengemis di rumah Kamu,"kata Faiza dengan suara yang sangat keras.

Nenek Rijal kaget dengan kata yang keluar dari mulut Faiza.

"Alah sok mau nginap di hotel, emang punya uang? Nanti ujung-ujungnya cucu Aku yang Kalian suruh bayar,"kata Nenek Rijal yang bernama Jumi.

"Nenek. Tolong jaga ucapan Nenek, Faiza dan Keluarganya adalah tamu Aku. Tolong hormati mereka,"bentak Rijal.

Dia langsung mengajak Pak Din dan Umi masuk kembali ke mobil.

"Maafkan Nenek Ayah, Umi!"kata Rijal.

"Nggak apa-apa Nak, kita ke hotel aja. Terus kamu langsung pulang ya? Tolong selesaikan masalah ini segera,"jawab Pak Din.

"Ya Ayah. Aku akan bicarakan dengan Ayah dan Ibu,"sahut Rijal lagi.

Lantas Dia membawa mobilnya menuju ke sebuah hotel berbintang.

Rijal mendekati mobil yang menghadang mereka. Sementara Faiza merasa was-was dan juga khawatir akan keselamatan calon suaminya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com