Anugerah Dari Tuhan

Malam ini Angela merasa terkesan oleh Vandez, pria itu berhasil membuatnya merasa terharu dan berharga.

Saat mendengar alasannya menginginkan seorang anak, tumbuhan ini benar-benar merasa perempuan terecangah. 

" Bagaimana kencanmu bersama Talita, Gaby dan Tivania?"

" Berjalan dengan lancar dan menyenangkan."

sebuah kecupan sayang mendarat tepat di kening Angela dari sang suami.

" Baguslah jika kau menikmati, aku ikut bahagia mendengarnya." Lois tersenyum hangat, memeluk Angela dengan erat. 

" Tadi aku bertemu dengan Vandez dan teman-temannya di restoran, karena tidak ada lagi meja kosong maka aku memintanya untuk bergabung bersama kami."

Hal pertama kali dilihat Angela saat menyampaikan berita ini adalah wajah Lois yang terlihat sangat tidak senang, itu terlihat tidak suka akan informasi yang diberikan oleh Angela ini.

" Jadi kalian dinner bersama?"

" iya."

hanya kalimat itu yang diucapkan oleh Angela.