webnovel

MARRIED TO A STRANGER

“Aku rasa, kita tidak bisa melakukan ‘itu’ dulu, karena kau masih dalam tahap pemulihan…” Hailee menjawab ragu- ragu, berusaha mencari alasan yang masuk akal untuk situasinya sekarang. “Bulsh*t,” Ramon merutuk dan turun dari tempat tidur mereka yang luar biasa mewah. Dengan langkah tidak sabar, pria itu menghampiri Hailee, seperti pemburu yang akan menangkap buruannya. “Aku akan buktikan kalau aku baik- baik saja. Lebih dari baik.” Dia menegaskan kata terakhirnya sambil tersenyum penuh arti. “…” Ugh! *** Hailee mendapati dirinya telah dijual oleh kakak tirinya, Aileen, setelah kematian kedua orang tua mereka dalam sebuah perampokan. Namun, pada malam di mana seharusnya Hailee melayani lelaki bajingan yang telah memenangkannya dalam lelang, Hailee berhasil kabur dengan membunuhnya. Kini, Hailee berada dalam pengejaran dan harus melarikan diri dari kota tersebut untuk menghindari pengejaran kaki tangan pria yang telah dia bunuh. Di dalam pengejaran itu, Hailee tidak sengaja bertemu dengan Ramon yang tengah sekarat akibat kecelakaan yang dialaminya. Untuk menghindari orang- orang yang mengejarnya, Hailee berpura- pura menjadi Giana, wanita yang selama ini Ramon sembunyikan dari mata publik. Masalah bertambah rumit ketika Ramon tersadar dan dia tidak mengingat apapun. Hailee tentu saja dapat memanfaatkan ini dan terus berpura- pura menjadi Giana, tapi sampai kapan? Dan bagaimana dengan Giana yang asli? ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on Instagram @Jikan_yo_tomare Disclaimer : cover picture from pinterest.com Check out my other stories: **PURPLE DUSK TILL DAWN: dearest through the time –Indonesia- **The Story of Dusk -Indonesia- **Cinta sang Monster **ABSQUATULATE

jikanyotomare · Fantasi
Peringkat tidak cukup
197 Chs

SITUASI YANG SEMAKIN PELIK

"Apa kau yang merencanakan semua ini?" Tanpa menyapa terlebih dahulu, Aileen langsung menanyakan hal tersebut.

"Tidak ada sapaan terlebih dahulu?" George menegur Aileen karena ketidaksopanannya.

Tapi, siapa yang akan memperdulikan kesopanan dalam situasi seperti ini dan mengetahui apa yang mungkin George lakukan.

Aileen benar- benar tidak habis pikir apa yang ada di dalam kepala George hingga dia bisa mendapatkan ide segila ini. Tidakkah dia mempertimbangkan kemungkinan kalau rencananya bisa jadi gagal dan menewaskan dirinya?!

"Jangan membuang waktuku," Aileen menggeram dengan berang, dia meletakkan telapak tangannya di depan mulutnya agar suaranya dapat sedikit teredam. "Jawab pertanyaanku! Apa kau yang telah merencanakan semua ini?"

Hening…

Untuk sesaat George tidak menjawab apa- apa. Tapi, kemudian terdengar suaranya yang menjawab singkat pertanyaan Aileen. "Ya. Aku yang melakukannya."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com