"Lama tidak bertemu, paduka Void. Maaf jika kedatangan saya sangat tiba-tiba," ucapnya.
Void langsung membalas ucapannya "Ah, tidak apa-apa. Masuklah dulu lalu katakan apa tujuan mu kemari, Nona Veira."
Tubuh Veira kembali tegak disertai senyuman tipis "Baik," balasnya dengan suara yang sangat lembut.
Kemudian perempuan itu melangkah masuk kedalam kamar sang Kaisar, sementara Scintia langsung bergegas mempersiapkan tempat duduk untuk mereka berdua. Karena hanya ada satu, akhirnya Scintia membawa satu kursi lain dari ruang makan yang ada di lantai bawah dengan cepat serta membawa meja. Bagaimana? Dia menggunakan sihir ruang penyimpanannya untuk menbawa sua benda itu sekaligus.
Melihat keahliannya menggunakan sihir dan kesigapannya membuat perempuan itu takjub melihatnya
"Wah, Scintia. Kamu semakin hebat saja menggunakan sihir."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com