Alat itu adalah kunci sidik jari. Rasanya bersih dan sejuk.
Lampu merah menyala dan nada peringatan dengan merdu berbunyi: [Maaf, sidik jari anda ditolak.]
Terkejut, Xia Ling mencoba lagi. [Maaf, sidik jari anda ditolak.]
Baru kemudian ia ingat bahwa ia bukan orang itu lagi. Di masa lalu, Imperial adalah rumahnya. Tapi, sekarang, tempat ini hanya sangkar yang indah. Tidak peduli seberapa besar atau mewahnya, tempat tersebut masih terasa dingin.
"Nona Ye." Chu Chen menyadarkan dirinya kembali. "Kau tidak punya izin untuk masuk ke ruangan ini. Ada banyak lounge lain di lantai bawah. Jika kau lelah, aku akan membawamu ke sana untuk duduk."
"Siapa yang menggunakan lounge ini sekarang?" tanya Xia Ling.
"Tidak ada." Jawab Chu Chen singkat, jelas menunjukkan bahwa ia tidak ingin gadis itu mengajukan pertanyaan lebih lanjut. "Silakan lewat sini. Aku akan membawamu ke bawah."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com