Sesuai rencana, saat ini Arabella, Julian, Felix, dan juga Ancel sedang dalam perjalanan menuju Kafe Amato.
Para pelayan suruhan Felix tadi sudah memeriksa secara langsung ke Divisi Kemasyarakatan istana tentang surat sah adopsi Ancel. Dan ternyata, tak ada satupun data terkait dengan nama Ancel ataupun Amato. Seolah Amato memang menghilangkan semua identitas mereka. Maka dari itu, semuanya akan berjalan semakin mudah untuk Arabella membawa Ancel.
"Arabella, soal Kafe itu, jangan khawatir. Kalau misalnya Amato mengancam Anda tidak mau meneruskan Kafe itu, tidak masalah. Kita punya banyak pekerja berkompeten yang bisa mengurus Kafe, jadi lakukan apapun yang Anda rasa tepat tanpa perlu mengkhawatirkan apapun." Julian mengingatkan Arabella agar tak lembek dalam menghadapi Amato barang kali pria itu mengancam soal Kafe.
"Iya, Julian."
"Kakak... benar ini tidak apa-apa?" tanya Ancel yang tetap masih khawatir.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com