webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#R18
#MYSTERY
#DARK
#SCARY

Labirin (Dimensi Misteri)

Caution! Cerita ini penuh dengan Adegan yang tidak patut untuk di tiru. Adegan di dalam novel ini mengandung beberapa Adegan Gory yang menyebabkan rasa tidak nyaman setelah membacanya. Dianjurkan bagi para pembaca yang sudah menginjak 18 tahun ke atas. Labirin (dimensi misteri) Angga, menjadi salah satu dari banyaknya orang yang terpilih yang pada akhirnya masuk ke dalam sebuah tempat yang tidak pernah ia datangi sebelumnya. Tempat itu merupakan sebuah dimensi yang penuh dengan tanda tanya, dan menjadikan orang-orang yang masuk ke dalamnya merasa depresi hingga pada akhirnya menyebabkan mereka memiliki sifat egois yang tinggi, bahkan sifat itu mampu membuat mereka menjadi seseorang yang tega menghabisi nyawa orang lain secara sadis. Sifat itu muncul secara naluri karena mereka ingin mendapatkan kunci untuk kembali pulang ke dunia yang pernah mereka singgahi. Tidak ada waktu yang berdentang, tidak ada pula situasi siang dan malam yang mendatangkan mentari dan rembulan. Hanya memiliki terang beserta gelap sebagai penggantinya, dan juga dinding semak tinggi yang menutupi pandangan dalam mencari jalan keluar. Tak ada yang bisa di lakukan oleh Angga selain melawan balik mereka yang hendak menyakitinya dan melindungi orang-orang yang membutuhkan dirinya. Satu hal yang bisa dilakukan oleh Angga, bertahan dan berusaha untuk mendapatkan kunci kembali. Bagaimana perjuangannya untuk bisa lolos dari dimensi misteri itu??

Ay1004 · Horor
Peringkat tidak cukup
244 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#R18
#MYSTERY
#DARK
#SCARY

Jawaban dari teka-teki

Malam itu terasa begitu gelap dan sunyi, Philip memutuskan untuk ikut beristirahat menyusul kedua temannya yang sudah terlebih dahulu terlelap disamping keduanya. Baru saja ia hendak menutup kedua matanya, indra pendengarannya saat itu mendengar sebuah suara desingan pedang yang sangat nyaring, yang tentunya mengejutkan bagi dirinya yang kini kembali terkesiap dan terduduk di tempatnya untuk menolehkan pandangan ke kanan dan ke kiri, merasa was-was jika-jika suara itu berasal dari kedua arah lorong tempat di mana mereka tengah beristirahat. Namun, karena ia tidak melihat ada siapapun di dalam lorong yang tengah mereka pijaki, membuat Philip meyakini jika suara itu berasal dari balik dinding semak labirin yang membatasi mereka dengan dua lorong yang lainnya.