webnovel
#ACTION
#COMEDY

Kisah Putri SANG KIAI

Season 1. Muhammad Barrak, pergi dari rumah karena merasa malu, sebagai putra Kiai dia tidak berguna dan hanya membuat kedua orang tuanya malu. Dia pergi dari rumah dengan dua tujuan, satu memperbaiki diri, dua supaya perjodohannya gagal. Apakah rencananya berhasil? Season 2. Chafiya Afrin Zahraya, adalah putri dari Barrak dengan istrinya tercinta, nama yang memiliki arti orang yang diperhatikan serta ramah, berani dan memiliki karakter yang kokoh. Gadis bercadar ini adalah motivator para pencari Tuhan juga penulis novel Religi. Suatu ketika dia terpesona oleh pemuda bernama Adib, yang tidak lain adalah santri dari Abah yang sudah menjadi Ustadz. Selain itu, editor Faris Hamzah juga sangat ambisius untuk mendapatnya. Namun, pemuda yang memikatnya adalah santri dari sang Abah. Gadis bercadar ini harus meredam perasaannya dalam-dalam, karena sang Abah memilih putra sahabatnya, pemuda yang tidak lain adalah dokter muda, anak dari seorang dokter ternama di Jakarta. Putra dokter itu bernama Muhammad Alif Raffa, pemuda tampan namun juga terkenal sering keluar masuk penjara akibat narkotika, walaupun dia seorang dokter. 'Aku meredam perasaanku, karena Abah. Semoga Allah memberikan jalan terbaik ketika aku memantapkan hati dan bersedia menikah dengan Mas Alif, karena aku ingat kisah cinta Abah dan Umi.' Bagaimana kisah putri Kiai ini? Apakah dia bisa jatuh cinta kepada Alif, yang memiliki kebiasaan buruk? Semoga menikmati cerita ini. Hanya di Kisah Putri Sang Kiai.

Ririnby · Sejarah
Peringkat tidak cukup
228 Chs
#ACTION
#COMEDY

Benar-benar Mendengarkan

Sofil masih mencerna setiap tutur hikmah dari Kiai Imran.

"Sebelum Melakukan Taubat

Pertama, mengingat kembali betapa menjijikkan dosa yang pernah

dilakukannya. Kedua, mengingat kembali betapa dahsyat siksa Allah Swt. serta betapa

pedih murka dan kebencian Allah Swt. Ketiga, selalu mengingat kesalahan diri dan minimnya rasa malu dalam melakukan perbuatan dosa tersebut. Orang yang tidak sanggup menahan panasnya terik matahari, tidak bisa menanggung sakitnya tamparan

polisi, dan tidak dapat memikul pedihnya sengatan seekor semut, tentu lebih tidak akan sanggup lagi menahan panas bara api neraka, pukulan para Malaikat Zabaniyah, gigitan ular-ular berbisa yang bentuknya sebesar ular naga yang mempunyai racun mematikan,

dan sengatan kalajengking-kalajengking yang bentuknya sebesar anak unta. Ya Allah ... Astagfirullah ... yang

semuanya diciptakan dari api kemarahan dan kemurkaan, yaitu di neraka."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com