webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#FIRSTLOVE
#FACESLAPPING

KISAH CINTA RATU MAFIA - IDENTITAS BARU

Penerus bisnis peralatan militer canggih ingin menjadi aktris?!  Velina, cucu konglomerat di Kota Jet. Wanita yang telah berkeliling dunia mempelajari bela diri hanya untuk meneruskan perusahaan kakeknya!  Namun suatu hari gadis ini menggemparkan keluarganya.  "Eyang, aku mau menjadi seorang aktris!"  Velina pun menjadi aktris dengan nama samaran 'Nana'.  Tak ada orang yang tahu jati dirinya sebagai orang kaya, namun... Siapakah lelaki yang ingin mensponsorinya ini?  Daniel, seorang lelaki ‘kanebo’ yang mengidap penyakit ‘bucin’ tingkat stadium akhir, teman masa kecil Velina yang kembali mengejar sang gadis yang telah lama menghilang... Dia ingin membuat Velina menjadi icon baru dari perusahaan raksasanya, Garibaldi Conglomerate, hanya agar dapat lebih dekat dengannya! Terdengar menyenangkan, ya? Tidak juga.  Velina terkenal sebagai seorang pewaris yang hanya bisa bersenang-senang dan tak bisa apa-apa! Rumor mengatakan gadis ini pemain hati para lelaki...karena dia dekat dengan banyak pria mapan nan ganteng!  Eh, Velina dituduh mencoba membunuh presiden?? Apa lagi ini??  ------ "Kalau aku yang mensponsorinya, itu namanya cinta!" - Daniel, Bucin Tingkat Akut.   Dapatkah Daniel mengambil hati Velina? Cobaan apa yang akan menerjang karir Velina sebagai aktris?  Mampukah ia bertahan?  Baca hanya di "judulnya apa"

maiddict · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
581 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#FIRSTLOVE
#FACESLAPPING

Es Kacang Merah

Kembali ke Velmar Club.

Ketika Velina tengah menikmati waktu untuk dirinya sendiri, tampak seorang pria paruh baya berjalan tergopoh-gopoh ke arahnya diikuti oleh seseorang.

"Selamat sore, nona Velina Marcello, perkenalkan, namaku adalah Hideaki Sato, manajer yang bertanggung jawab atas Velmar Club pusat." Pria itu membungkuk hormat padanya.

Velina menoleh untuk menatap pria itu.

"Ada perlu apa?" Tanya Velina sambil mengernyitkan dahinya.

"Kami ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kelalaian dan ketidak mampuan kami atas insiden yang terjadi sore ini," sang manajer masih tetap membungkukkan tubuhnya, diikuti oleh seorang pria lainnya di belakangnya dengan kikuk. Ia lalu memberikan gestur agar pria itu melangkah maju. "Ini adalah staff baru kami, ia baru saja bekerja di Velmar Club sehingga ia sama sekali tidak mengenali Anda," ia menambahkan.