Adipa ahirnya terjebak di pojokan menyaksikan pelatihan prajurit yang sedang berlatih di hadapannya. Dia hanya bisa diam melihat dan merenungkan kesalahan apa yang telah dia lakukan sebelumnya hingga dia terjebak di tempat seperti ini.
"Hai kau adalah seorang petualang kan? Bagaimana jika latih tanding denganku" Dandi tiba-tiba berkata ke arah Adipa.
'Ah ini dia. Dia akan menyiksaku saat ini' Fikir Adipa.
"Ahaaha tuan pasti bercanda, aku hanyalah petualang kelas C rendahan, bagaimana bisa di samakan dengan tuan Dandi?"
"Oh ayolah ini hanya latih tanding biasa, tidak akan ada yang terluka. Dan lagipula saat kita pertama kali bertemu bukannya kau bisa membantingku dengan mudah? Hahaha aku bahkan masih terkejut bagaimana bisa aku terbanting olehmu"
'Arrrggghhh kenapa kau mengatakannya' Fikirnya lagi.
Saat Dandi berkata dia di banting oleh Adipa, Danny, Diyosa dan Amatari langsung menoleh ke arahnya. Adipa hanya bisa menggaruk kepalanya dan tersenyum bodoh.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com