Ujian Sistem

Mengingat janji yang diucapkannya, Shi Xiong memutuskan untuk menolong gadis kecil tersebut yang tidak lain adalah Feng Shui. Meski menolong gadis itu sama saja dengan datang pada kematian, namun Shi Xiong tetap teguh, karena ia telah berjanji pada saudaranya, bahwa ia akan menolong siapapun yang membutuhkan bantuan.

Shi Xiong kemudian berbalik kearah sinar bulan, dan berkata dengan lantang; "Pergilah dari sini! jika tidak, kau akan mati." Dalam hitungan waktu yang cukup singkat, Shi Xiong melompat dari atas pohon yang seketika membuatnya bagaikan jatuh dari langit. Setelah memijak tanah, Shi Xiong lanjut berkata; "Karena jika tidak, kalian akan berakhir di tanganku."

"Cih, memangnya siapa kau! sampai bisa sesombong itu?" Tanya ketua KOPABER. "Aku? aku... " Saat Shi Xiong tengah berpikir, awan mendung menandakan akan ada hujan lebat. Seketika Shi Xiong mempunyai sebuah ide.

"Aku adalah penghuni pohon ini. Aku telah tinggal di pohon ini selama ribuan tahun. Kalian para manusia lemah, berani sekali bersikap sombong dihadapan ku!"Jawab Shi Xiong.

"Ck, hanya orang gila yang percaya padamu. Hei, kalian berdua cepat habisi pahlawan kesiangan ini!" Seru pemimpin KOPABER, seketika dua orang prajurit berbaju merah dan biru melepaskan Feng Shui dan segera mendekati Shi Xiong dengan niat membunuh.

Sebelum kedua prajurit itu datang, Shi Xiong berteriak dengan lantang; "Tunggu dulu! kalian boleh tidak percaya, tapi sebagai buktinya aku akan mengangkat tanganku. Ketika jariku ku angkat maka petir akan datang hujan akan lebat." Seru Shi Xiong tengah mengangkat tangannya sambil menunggu kilat dilangit.

Saat Shi Xiong mengangkat jarinya, tak ada yang menyadari bahwa gadis kecil itu telah hilang entah kemana. Di saat yang bersamaan, seluruh prajurit KOPABER seakan mendapatkan beban yang sangat berat di tubuhnya. Kini mereka semua tak bisa melakukan apapun selain diam.

"Tunggu bukankah ia adalah pemberontak yang di maksud? Tapi tekanan ini membuatku merinding. Lebih baik aku berpura-pura tidak tahu. Setelah ini aku akan lari!" Pikir sang pemimpin begitu juga dengan para bawahannya.

Suasana menjadi sedikit sunyi selama beberapa saat sampai pada akhirnya, kilat menyambar. Dengan adanya kilat, Shi Xiong mengangkat jari telunjuknya seketika suara keras menggema ke seluruh tempat. Petir menyambar dimana-mana disertai dengan hujan yang cukup deras.

"Bagaimana? tentunya dengan ini kalian sudah tahu! kalau bahkan, aku mampu memanggil hujan dan petir dengan keinginanku. Kalian para manusia lemah, jika tak ingin mati tersambar petir, maka pergilah jauh-jauh dari sini." Ucap Shi Xiong dengan yakin.

Mengira Shi Xiong benar-benar memanggil hujan dan petir, Ketua KOPABER segera meminta maaf dan lalu lari terbirit-birit bersama bala tentaranya. Sebenarnya, alasan ketua KOPABER ketakutan adalah karena beberapa bulan lalu beredar sebuah kabar.

Bahwa sebuah pohon besar dekat danau mempunyai seorang ruh yang tinggal, atau bisa dikatakan angker. Karena takut Shi Xiong adalah hantu yang dikabarkan beberapa bulan, rombongan KOPABER segera pergi tanpa berpikir lagi. Selain itu, penyebab utama ketakutan mereka adalah tekanan yang mereka rasakan sebelumnya.

mengira rombongan KOPABER tak mungkin sebodoh itu, Shi Xiong berpikir; "Aneh! rombongan KOPABER adalah satu dari tujuh pasukan komando terkuat milik kekaisaran Tang. Selain itu, pasukan KOPABER menduduki peringkat ke tiga dalam pasukan komando terkuat kekaisaran Tang. Lantas mengapa mereka benar-benar ketakutan?"

Shi Xiong hampir tak percaya, kalau ternyata pasukan KOPABER yang terkenal dengan ketangguhannya, ternyata hanyalah sekelompok orang yang takut akan hal-hal kecil.

Saat Shi Xiong tengah berpikir, seorang berkata dengan suara yang menggema; "Jangan pernah meremehkan lawan. Mereka tidak lari jika hanya dengan tipuan murahan. Mereka lari, karena aku yang membantumu. Saat kau mengangkat tanganmu, aku yang menekan mereka dengan hawa dingin yang membuat mereka tak mampu bergerak maupun bicara. Jadi, karena itulah mereka yakin kalau kau benar-benar hantu. Mereka berpikir takkan mampu melawan hantu yang telah hidup ratusan tahun."

Shi Xiong kemudian melihat ke sekeliling namun tak menemukan apa-pun. "Aku bukanlah anak kecil yang bisa kau tipu. di Dunia ini, aku hanya percaya kalau hantu itu tidak ada!" Seru Shi Xiong dengan lantang.

"Kau tak percaya anak muda? Baiklah akan kubuat kau merasakan apa yang dirasakan oleh pasukan KOPABER barusan." Seru seseorang yang tak tahu keberadaannya, seketika Shi Xiong jatuh berlutut dengan muntah darah dibawah derasnya hujan.

"Kau bahkan sudah tak mampu dengan tekanan kecil seperti itu. Bagiku, kau hanyalah semut di hadapanku. Ketahuilah! apa yang dirasakan oleh setiap pasukan KOPABER itu setidaknya dua kali lipat yang kau rasakan. Sekarang kau sudah tahu kan? Betapa kuatnya pasukan kekaisaran Tang saat ini!"

Setelah tekanan yang dirasakan Shi Xiong menghilang, Shi Xiong bangkit dan berkata; "Pertama, terimakasih telah menolong diriku. Kedua, aku yakin tak ada yang tulus di dunia ini. Jadi, apa tujuanmu?" Tanya Shi Xiong heran.

"Kekeke... Anak muda, kau memang pintar. Aku hanya ingin kau menjadi tuanku. Sang pengguna SISTEM keberuntungan, tuanku Shi Xiong! apakah Anda bersedia?" Tanya Feng Shui.

"Pertama, aku belum tahu tujuan sebenarnya dan aku juga tidak tahu apa itu sistem. Kedua, aku bukan tuanmu karena aku menolak dengan tegas!" Jawab Shi Xiong tegas.

"Hehehe... Kau tak bisa menolak ku anak muda! Kau harus belajar menerima aku sebagai tuanmu." Seru Feng Shui. "Tapi aku menolak!" Kata Shi Xiong.

"Berani kau mengatakannya sekali lagi, maka kau akan mati!" Seru Feng Shui, seketika Shi Xiong jatuh dalam kondisi berlutut dengan muntah darah. "B.. baiklah aku... terima!" Ucap Shi Xiong seketika tekanan yang dirasakan nya hilang. "Hehehehe... aku sudah bilang anak muda! Kau tak bisa menolak ku!" Ucap Feng shui tersenyum.

"Baiklah, mulai hari ini kau adalah tuanku. Tapi Ku sarankan! agar kau berlatih ilmu beladiri secepatnya. Oh yah... Sebelumnya adalah ujian apakah kau pantas menjadi tuanku atau tidak. Bisa dibilang kau lulus untuk ujian itu. Takdir buruk mungkin akan menimpamu dalam waktu dekat ini. Anak muda, kuharap kau tak membuat ku kecewa!" Ucap Feng Shui menjelaskan.

"Tapi aku berharap takkan bertemu lagi denganmu." Kata Shi Xiong seketika sebuah tangan memegang bahu Shi Xiong. Shi Xiong kemudian berbalik dan menemukan Feng Shui dihadapannya.

"Perkenalkan, aku adalah Feng Shui. Aku adalah bagian dari Sistem. Setelah melewati ujian tadi, anda telah resmi menjadi tuanku. Akan tetapi aku akan terus menguji mu kedepannya. Aku tidaklah sekejam yang kau kira!" Ucap Feng Shui mengulurkan tangannya dan memberi sebuah kitab beladiri.

"Aku terpaksa membohongimu dengan alasan ujian. Sampai aku bertemu dengan guruku!" Pikir Feng Shui.

"Ambil dan pelajarilah kitab beladiri ini. Nama kitab ini adalah, Seni jurus telapak tangan, 'mountain crushing golden hand'. Kitab itu adalah hadiah kelulusan tuan saat melewati ujian sebelumnya. Baiklah, semuanya sudah cukup jelas untuk tuan Shi Xiong. Jadi, berjuanglah tuan!" Ucap Feng Shui menjelaskan, dengan perlahan Feng Shui kemudian menghilang dari pandangan Shi Xiong.

"Meski aku sangat tidak suka dengan Sistem atau apalah itu. Tapi setidaknya aku beruntung mendapat sebuah kitab beladiri bintang Bumi." Kata Shi Xiong senang.