Chapter 3

"Twewew twewew. . . ". anggap saja itu bunyi notifikasi pesan handpone ku. wkwkwk

"Neyytaa"

"Neyyy"

"P

"P

Begitulah kira-kira isi chat yang ku baca dari nomor yang tak dikenal. Tidak berfikir panjang dan tanpa reply chat itu, ku langsung melihat profil nya telebih dahulu.

"Mayceeeel, serius ini maycel , astagaaa mau reply apa inii yallahh , ibuu tolongg anak muu iniii ibuuu, harus gimana ni ibuuu... " semua serasa mendadak panas dingin, darah pun terasa terhenti seketika,

"Kamu kenapaaa neyy?? " Teriak ibu diluar kamar dengan nada yang sedikit heran bercampur bingung mendengar aku teriak teriak di kamar.

" ga papaaa buu ini adaa kecewa, ehh kecoaa buu , hehehe" teriak ku dari dalam kamar.

Lalu ku terdiam,

"Kamu kenapaa sih Neyy? kesambet? kesentrum? atau mau nyusul orang orang yang di rumah sakit jiwa? Astaaagaa, setan apaa yang sudah merasuki kuuuu?? Kalau ada orang nge-chat ya dibales , bukan malah kayak orang kesambet giniii." begitu sekiranya omelan ku pada diriku sendiri.

Tanpa berfikir lagi, aku langsung nge-reply pesan Maycel.

Obrolan demi obrolan semakin memanjang dan melebar, dia mampu membawa suasana chatingan seperti orang yang sudah lama kenal. Padahal kita sama sekali ga pernah ngobrol sebelumnya, ketemu pun hanya cuma sekedar tau nama satu sama lain tanpa ada yang memulai percakapan.

Ternyata dia orang nya asik, suka bercanda, suka bikin senyum senyum sendiri dengan gombalan gombalan genit Maycel yang sama sekali tidak pernah terbayangkan.

"Neyy, coba kamu kedepan kaca" kata si Maycel

"Ngapain Cel? tanyaku bingung

"Cepetan neyy bentar aja" reply Maycel dengan cepat tanpa keluar dari ruang chat.

"Udahh nih " reply ku bingunggg

" Kamu ngeliat kan ada bidadari cantik didepan kamu". ( mengeluarkan jurus gombal-gombalan yang dia punya )

Sontak semua aliran darah ditubuhku berhenti, nafas pun berhenti, pipi memerah dan lemes jiwa ragaa. . .

"kenapa lagi diriku ini yallahh kenapaa" Omelku dalam hati

Tapi tetap saja, aku membalas chat Maycel seakan biasa saja, seperti tidak ada hal apapun yang terjadi di diriku.

. . .

( Cewek mah gituuu, gengsi an padahal seneng , padahal baper di gombalin, tapi sok sok biasa, sok sok gak ada apa apa, gengsi aja di gedein , ntar kalo dia pergi ajaa baru nyesel )

Maycel yang awalnya ku kira pendiam , lugu , pemalu tapi ternyata justru semua itu hanya bagi mereka yang belum mengenal siapa Maycel.

Kututup cerita ku hari ini dengan ucapan selamat malam dari Maycel, yang sudah membuatku malam ini seperti orang kesambet kecoa menggemaskan~

"Selamat Malam Neyytaa, semoga mimpi aku dan jangan lupa doa terlebih dahulu yaa". -Maycel

. . .