Serangan di Bar Ratu

"Bos, kedua orang ini sepertinya memiliki tiga kepala dan enam tangan. Kita tidak bisa mengenai mereka!"

 "Kenapa bala bantuan belum datang juga?"

 "Sial, apakah mereka iblis?"

 Melihat anak buah mereka mati di bawah belati Mike dan Aiden, para penembak mulai panik.

 Ada lebih dari 500 orang di Bar Ratu. Ditambah dengan keuntungan senjata api, mereka tidak pernah menganggap Sekte Naga Hitam sebagai ancaman. Namun, situasi saat ini sungguh menakutkan!

 "Kita tetap harus bertarung. Kita harus bertahan sampai bala bantuan tiba…"

 Namun, sebelum orang yang disebut bos itu sempat selesai berbicara, dia merasakan darah mengalir dari tenggorokannya dan menunjukkan ekspresi kesakitan.

 "Uh..."

 Dalam waktu kurang dari dua detik, tubuhnya berkedut beberapa kali dan dia jatuh ke tanah.

 "Sayang sekali!"

 Mike tersenyum dengan sinis.

 Setelah Mike dan Aiden menyelesaikan para penembak yang bersembunyi dalam gelap, suara tembakan pun juga dilarang!

 "Sialan!"