"Kangmas....," kuputar bola mataku tatkala aku mendengar suara itu. Ya, siapa lagi kalau bukan Puri. Si pemilik suara yang benar-benar paling menyebalkan di dunia. Seharusnya, aku tahu jika perempuan ini memiliki kawan di Berjo. Itu sebabnya hampir setiap hari dia ada di sini. "Kangmas disuruh pulang Ndoro Larasati, lho... disuruh bantu-bantu persiapan pernikahan Manis. Katanya kawan dekat, tapi detik-detik hari bahagia kawan dekatnya kok malah semakin menggila mengurusi pekerjaan. Sepertinya, Kangmas sengaja menghindar. Iya, toh?" selidiknya, dan seperti biasanya. Setiap ucapan yang keluar dari mulutnya, semuanya adalah teori-teroi dari sok tahunya itu. Dan teori sok tahunya, benar-benar menggangguku.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com