webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
340 Chs

Salah Paham Kesekian Kalinya

Dengan begitu cepat, 5 hari setelah pertemuan Abim dan Intan berlalu. Kini sudah menginjak hari Jum'at lagi. Tentu saja sekarang Nadira sedang sibuk memakan bekalnya yang berisi ayang kecap dan nasi. Gadis itu memakan bekalnya di meja kerjanya, karena sudah membawa jus buah bikinan sendiri jadi ia malas untuk makan di kantin.

Vera dan Intan juga makan di meja mereka masing-masing. Namun hari ini Intan terlihat lebih diam dari biasanya. Intan cenderung tidak mood dan juga tidak seramai biasanya. Saat makan pun tidak ada percakapan sama sekali. Hingga Vera yang membuka suara.

"Lo kenapa Ntan? Sakit?" Tanya Vera.

Intan menggelengkan kepalanya. "Nggak."

"Tumben lo diem aja udah dua hari ini."

"Males aja, gue nggak mood. Gue bete banget udah dari minggu lalu. Bete udah sejak perkenalan pertama gue sama tuh orang." Sungut Intan yang sangat mudah sekali pancingannya.

"Oh iya.. emang kenapa? Gue rasa orangnya ramah banget.".

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com