Dering alarm membangunkan Dae Hyun dari tidur lelapnya. Dengan mata terpejam tangannya meraba-raba ranjang karena ia pikir saat ini masih berada di villa Pyeongchang-dong bersama Soo Yin.
"Sayang, jam berapa sekarang?" tanya Dae Hyun ketika meraih sebuah tangan kecil di atas tidak jauh dari sisinya.
Dengan mata yang masih tertutup rapat, Dae Hyun berpikir jika tangan Soo Yin tidak sekecil itu sehingga buru-buru membuka matanya.
Dua buah bola mata kecil yang bersinar tengah menatap matanya saat ini. Dae Hyun mengerjapkan matanya berulang kali melihat sepasang bola yang berwarna terang dan sangat menggemaskan.
"Yeon Ho?" ujar Dae Hyun sembari mengucek matanya. Ia masih berusaha mencerna karena ia pikir masih di villa.
"Kenapa Ayah tidur di sini sendirian?" tanya Jo Yeon Ho.
Dae Hyun segera duduk kemudian bersandar pada sisi ranjang. Sudah mulai mengingat jika semalam ternyata pulang ke UN Village. Untunglah tadi tidak menyebutkan nama Soo Yin.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com