Kim Soo Hyun mengepalkan tinjunya hendak meninju tembok namun mengurungkan niatnya. Sepertinya demi gadis pujaannya mulai saat ini harus bisa menahan emosinya jangan sampai Soo Yin menjauh karena sikapnya.
"Soo Yin, Aku akan menunggumu di bawah," seru Kim Soo Hyun dengan nada tenang seolah-olah ia tidak marah sama sekali. Meski kecewa namun dia akan menunggu Soo Yin di lantai bawah. Dia tidak akan menyerah hanya karena terhalang oleh saudaranya yang begitu menyebalkan. Ia segera bergegas turun menuju lobi.
Soo Yin menoleh ke arah pintu untuk melihat Kim Soo Hyun namun pria itu sudah tidak terlihat lagi. Ia tadi juga tidak terlalu mendengar apa yang diucapkan olehnya.
"Mana yang harus aku kerjakan?" tanya Soo Yin seraya mengerutkan keningnya. Padahal dia sudah sangat mengantuk dan ingin segera membaringkan tubuhnya di ranjang yang nyaman dan empuk.
"Kemarilah," ujar Dae Hyun sembari menepuk pangkuannya.
"Ada apa?"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com