"Plak." Perkataan Shen Qinglan belum selesai, tetapi Zheng Feng langsung menampar wajah Wu Qian. Ini membuat Wu Qian sangat terkejut.
Wu Qian menjaga keseimbangan tubuhnya dan menatap ke arah Zheng Feng dengan tatapan tidak percaya. Dia sudah membantu pria tua itu, tetapi si tua ini dengan beraninya malah memukul dia.
Ketika Wu Qian berhasil berdiri dengan tegak, Shen Qinglan bisa melihat wajah Wu Qian dengan jelas. Akibat mendapat tamparan, pipi Wu Qian langsung bengkak dan ada jejak telapak tangan yang sangat jelas. Seakan menegaskan kalau Zheng Feng tidak main-main dalam menamparnya.
Shen Qinglan sebenarnya tidak suka pria yang memukul wanita, tetapi untuk wanita seperti Wu Qian, dia sama sekali tidak kasihan. Karena orang yang mengenaskan ini sudah dipenuhi perasaan dengki.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com