Hari berikutnya kantor kembali heboh saat Hellen kembali mendapat sebuah kiriman. Anggi sudah berlari ke kubikel Hellen dan mengintip isi di dalam paper bag hitam di atas meja sahabatnya itu.
"What the freaking dress is it?! Apa dokter Arka yang mengirimnya?" Kemudian ia berteriak histeris seolah baru saja menemukan harta karun.
Ada sepotong dress berwarna Plum, ada renda dibagian dada hingga lengan yang memberi efek transparan. Betapa dress ini akan sangat bagus dipakai oleh Hellen nanti dan Inggrid yakin harga dress tersebut setara dengan gaji mereka selama 2 bulan.
"Sial, berapa dalam saku yang dokter itu keruk untuk sepotong dress bodoh ini?" tanya Anggi, tatapannya begitu mendamba.
Dan Hellen menunjukkan wajah sombong dua sahabatnya. "Setidaknya dress bodoh itu sudah menjawab pertanyaan kalian tentang loyalitas seorang Arka, right?"
"Ya, Hellen, Ya! Dia loyal dan mencintaimu. Oh, brengsek, enyahkan wajah sombongmu itu!"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com