webnovel

immortal river (Cultivation chat group FanFic)

seorang remaja biasa dari bumi tiba-tiba tertarik ke dunia kultivation chat group. art terbangun di bekas reruntuhan kota kuno. bagaimana art dapat bertahan hidup di sana tanpa memiliki basis kultivasi yg ada.

Fleace · Komik
Peringkat tidak cukup
37 Chs

34. Melatih gerakan ilmu pedang bulan

Art bangun di pagi hari dan mulai berlatih ilmu pedangnya. Ilmu pedang art bisa dibilang sangat biasa karena hanya memiliki beberapa langkah dalam menggunakan pedang seperti menebas, menusuk, bertahan, dan lain-lain. Ilmu pedang dasar memang sebuah ilmu pedang yang membahas dasar-dasar dari pedang.

Art terus mengayunkan pedangnya dengan semangat yang kuat. Art merasa bahwa sudah waktunya dia membuat gerakan baru dari pada hanya berlatih dasar-dasar saja. Sangat disayangkan bahwa art hanya mempunyai ilmu pedang dasar dan tidak memiliki buku ilmu pedang tingkat rendah. Karena art tidak memiliki buku maka dia hanya bisa membuat gerakan baru dari yang tidak ada.

"bukankah aku memiliki buku ilmu pedang bulan dan ilmu pedang jurang. Walaupun aku tidak bisa melatihnya sekarang tapi aku bisa melatih gerakannya saja sehingga aku memiliki variasi dalam ilmu pedangku". Mengambil keputusan art segera mengeluarkan buku ilmu pedang bulan dan ilmu pedang jurang dari kalungnya.

Art mulai melihat berbagai gerakan dalam ilmu pedang bulan dan ilmu pedang jurang. Melihat gerakan di setiap halaman art mengerti bahwa ilmu pedang ini lebih berfokus pada gerakan penggunaan pedang. Dimana ilmu pedang bulan berfokus pada gerakan yang halus yang bersih seperti air dan tidak meninggalkan cela sedangkan ilmu pedang jurang merupakan ilmu pedang yang berfokus pada kekuatan.

Kekuatan dari ilmu pedang jurang didasarkan pada gerakannya yang kuat ketika menyerang tapi tidak terlalu fleksibel. Ilmu pedang jurang sangat tidak cocok untuk art karena dia lebih berfokus pada dasar gerakan ilmu pedang dari pada kekuatan. Art selalu merasa bahwa pedangnya sangat tajam tapi tidak agresif yang mana pedang tersebut seperti aliran air yang mengalir, halus dan tenang tapi mematikan.

Mengetahui hal ini art mengembalikan ilmu pedang jurang ke kalungnya. Art sudah memutuskan untuk melatih ilmu pedang bulan dimana ilmu pedang itu lebih cocok dengan dirinya. Art memejamkan matanya dan berfokus pada imajinasinya untuk menyusun gerakan dalam ilmu pedang bulan. Setelah semua gerakan tersusun dalam imajinasinya art membuka mata dan mulai berlatih gerakan ilmu pedang bulan.

Dalam ilmu pedang bulan setiap gerakan akan menghasilkan ketenangan. Gerakan pedang ini bisa dibilang sangat halus karena bila orang lain melihatnya maka akan terlihat bahwa dia sedang menari dengan pedang. Walaupun halus ilmu pedang bulan sangat sulit dikuasai karena membutuhkan pikiran yang selalu tenang.

Art merasa bahwa kesabaran yang dia miliki tidak begitu besar sehingga untuk menguasa ilmu pedang bulan art harus menjernihkan pikirannya terlebih dahulu agar tidak merusak fondasi ilmu pedang bulan yang dia bangun. Art terus melatih ilmu pedang bulan sampai matahari sudah hampir tenggelam di barat. Dia melupakan waktu saat dia berfokus untuk melatih ilmu pedang bulan tersebut.