'Dia mengaktifkan [Element Tanaman] nya.'
Mataku masih menatap Sean dalam diam. Mungkin saja pria bermanik mata brown pod yang sama dengan warna rambutnya itu sedang menatap wajahku dengan penuh perlawanan. Atau dia sedang menatap manik mataku yang berwarna midnight express.
"Apa yang akan kau lakukan?"
Tak ada yang harus ku simpan dari dalam hati, aku memilih untuk mengeluarkan satu pertanyaan kepada Sean secara spontan. Meskipun sudah jelas terlihat di depan ku bahwa pria itu sedang mengaktifkan [Skill Element Tanaman] nya dan mungkin saja dia akan mengeluarkan suara yang merupakan pelafalan mantra yang terdengar seperti kekanakan.
"Aku melakukan sesuai apa yang kau katakan tadi," jawab Sean membuat keningku mengernyit.
'Memangnya, apa yang aku katakan barusan?'
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com