Kedua mata Jae membulat seketika. "Babe... apa yang kau lakukan di sini?" ucap Jae yang terkejut dan langsung berdiri dari kursinya.
Kenapa kekasihnya tiba-tiba kemari, dan juga kalau Yuju memang ingin kemari kenapa Yuju tidak memberitahukan Jae?
Yuju yang bingung harus menjawab apa kemudian menggaruk lehernya yang sama sekali tidak terasa gatal. "Ah... itu, aku hanya kebetulan lewat saja."
Tentu saja itu bohong! salah kan Bella yang menyeretnya kemari.
Bella dalam hati tertawa puas, kena kau... akhirnya ia bisa masuk ke dalam The Flaws dan sekalian mengerjai sahabatnya itu.
"Sebenarnya ia ingin bertemu dengan mu Jae," sahut Bella dengan jahil. "Aww!"
Yuju menginjak kaki Bella, ia sudah kesal terus menerus di kerjai oleh sahabatnya itu.
"Benarkah itu babe?" tanya Jae mencoba memastikan.
Dengan terpaksa Yuju mengangguk, mau bagaimana lagi... ini semua karena Bella sialan itu!
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com