Mobil Audy berwarna hitam telah saja terparkir di samping mobil-mobil lain yang sudah berjajar rapi di sana. Tak lama setelah mesin mobil dimatikan, nampak Angga keluar melalui pintu kemudi sembari melepas kacamata hitam yang dikenakan.
Setelah kegiatan briefing di kantor selesai dilakukan, Angga memutuskan pergi untuk mengunjungi Panti Asuhan Sinar Harapan. Dia adalah salah satu donatur yang tak pernah absen memberikan bantuan untuk tempat itu.
Angga menggunakan sebagian gajinya untuk disumbangkan kepada Panti Asuhan Sinar Harapan. Apa yang dilakukan oleh pemuda itu, tak lepas dari pengalamannya saat berada di Kota Bunga. Dimana, dia harus berjumpa dengan masalah yang melibatkan panti asuhan dan anak-anak yang tinggal di sana.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com