webnovel

Heartbeat Symphony

Untuk pertama kali dalam hidup, irama detak jantung Evan jadi terdengar tak biasa saat dirinya memandang Lia—gadis cantik bak bunga Camellia yang mekar bersamaan. Bertemu dengannya adalah sebuah keajaiban menarik tak terlupakan. Begitu juga dengan Lia. Detak jantung Evan yang bergetar hingga terasa dalam dadanya adalah bagaikan candu yang selalu mengusik ketenangan hati dan pikiran. Yang juga, telah dengan seketika memaksa untuk ingin selalu berada di dekatnya. Namun sayangnya, kisah mereka tak bisa sepenuhnya mulus sesuai harapan. Banyak huru-hara yang terjadi setelah cinta hadir diantara mereka. Penolakan, pengkhianatan, perpecahan dan remuknya hati hingga pecah berkeping saat cinta dipaksa pergi, adalah sebuah keniscayaan yang harus dijalani demi memperjuangkan kepingan cinta mereka. Dari sekian banyaknya cobaan yang datang menghampiri, akankah Lia dan Evan tetap mampu menggenggam jantung hati masing-masing, agar tetap terus berdetak hanya untuk mereka seorang? Atau alih-alih, jantung itu malah akan berpindah menjadi detak bagi orang lain?

HanifahSD · perkotaan
Peringkat tidak cukup
285 Chs

But ... I Don’t Want It!

Evan dan Lia belum lama telah menyelesaikan makan malam bersama, dan kini keduanya pun sudah duduk di ruang tengah sembari menikmati segelas teh hangat dan beberapa cemilan. Hari masih saja diwarnai dengan hujan yang tak kunjung reda, hingga hawa dingin pun telah saja terasa menusuk tulang. Meskipun tidak deras, hal itu telah membuat Lia memutuskan untuk tinggal di rumah Evan sampai hujan reda nanti. Lagipula, dia sudah berpamitan dengan Ibunya sehingga nantinya tak akan membuat Sekar khawatir bila dirinya pulang malam.

"Aku turut senang kalau kondisi Papa sudah semakin baik." Demikian kata Lia, kembali memulai obrolan setelah untuk beberapa waktu mereka terdiam sambil berpeluk mesra.

"Itu juga berkat doa dan dukungan darimu, Lia. Terima kasih."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com