"Ano!" seru Ayami panik dengan ekspresi khawatir, "Ano ...."
"Apa?" Fuyuki meresponsnya dengan cepat.
Kira-kira apa lagi yang akan dikatakan Ayami pada Fuyuki yang sudah tenang dari gangguan kecemasannya ini, ya?
"So-soal tadi ... aku benar-benar minta maaf!" seru Ayami sambil membungkukkan badannya sebagai tanda hormatnya dari permintaan maaf, "Sebenarnya aku terobsesi dari main drama horor saat festival itu sih, lalu aku ingin memberi kejutan horor padamu yang sedang ulang tahun."
"Ah~ tidak apa-apa." Jawab Fuyuki dengan santainya.
"Ta-tapi, itu tampaknya menyiksamu ... aku jadi khawatir juga." Kata Ayami yang terus beralasan sambil memasang ekspresi bersalahnya.
"Tapi, tolong jangan salahkan Himeko dan yang lain, mereka cuma berusaha membantuku." Jelas Ayami yang masih memasang ekspresi bersalahnya meskipun dia sudah kembali dari tidak membukkan badannya lagi.
Dia sangat cemas, dan dia khawatir kalau dimarahi oleh Fuyuki atau takut dirinya akan dicampakkan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com