Prolog

Laki-laki itu begitu tampan, parasnya mempesona. Matanya begitu tajam, rahangnya tegas, wajah yang sangat menawan hati. Kaum hawa memujanya, tapi dia sudah tidak memiliki hati. Walau terlihat dicintai oleh dunia, diberikan anugerah ketampanan yang tak terbantahkan serta harta kekayaan yang tak ada habisnya, ia sesungguhnya hanyalah kecacatan yang sangat di benci oleh dunia.

Takdir mempermainkannya, membuatnya melukai dan kemudian terluka. Davied Dawson Sky, Pemilik perusahan terbesar di eropa yang bergerak di berbagai bidang bisnis properti, keuangan maupun pariwisata beserta dengan jajaran bisnis lainnya yang ada dalam daftar kekayaan miliknya. Bisnis terbesar yang dimiliki oleh Sky grup adalah sebuah bank raksasa yang menaungi perekonomian beberapa negara-negara besar di eropa dan negara-negara berkembang yang tak luput dari mata bisnisnya. Pulau pribadi, villa mewah, mobil keluaran terbaru limited edition, pakaian bermerek sampai dengan jam tangan rolex yang melingkar di tangan kirinya.

Davied Sky, begitu di puja kaum hawa, tapi begitu dingin untuk di dekati. Hatinya beku, perasaannya mati. Siapa penyebabnya? Tentu saja sang pujaan hati yang membawa pergi jiwa manusiawinya, membawa pergi obat hatinya, membawa pergi semuanya. Apalah arti uang yang banyak kalau tidak bahagia. Apalah arti wajah tampan kalau tidak bisa bersama dengan yang di cintai. Apalah arti rumah mewah kalau hanya tinggal dengan kesendirian. Apalah arti perasaan kalau yang memiliki sudah lari.

Suara rendah dengan nada berbahaya itu terdengar sangat menakutkan, mengumpat dengan kata-kata kotor yang bisa ia sebutkan "kalian masih belum bisa menemukan istriku, temukan dia, cari dia sampai bertemu atau kalian semua yang akan menanggung akibatnya!" ancaman seperti itu sudah seringkali di dengar oleh para orang suruhan davied untuk mencari istrinya. Davied mengerahkan puluhan orang suruhannya, tapi setelah tujuh tahun lamanya semuanya masih sia-sia.

Bukankah pulahn orang tidak cukup, benar semuaanya tak cukup bagi davied. Puluhan orang suruhannya yang khusus untuk mencari istrinya, hacker proffesional sampai dengan dirinya sendiri sudah turun tangan untuk mencari sang pujaan hati yang menghilang entah kemana. Semuanya salah, semuanya tak berguna, semuanya hanya tinggal cerita dan penyesalan belaka.

Davied menikah di usia muda, tepat setelah istrinya lulus dari sekolah menengah atas, ayahnya Dawson Darlon Sky langsung menikahkan mereka. Alasannya cukup sederhana kala itu, ayahnya ingin mereka segera menikah agar davied bisa melindungi istrinya itu mengingat istrinya itu sudah kehilangan orang tua sejak lama. Davied menentang ayahnya, tapi dia akhirnya menyerah dengan perusahaan yang menjadi ancaman sang ayah.

"Emily, kau ada dimana?"

Kenapa penyesalan selalu datang diakhir, sakit yang ditimbulkan oleh sebuah kata menyesal itu tidak main-main rasanya, sampai membuat jantungmu seakan diremas, sangat menyakitkan seperti mau mati. Hanya penyesalan? Tidak, davied bahkan disiksa dengan kerinduan dan rasa cintanya yang telah meluap-luap untuk istrinya. Perasaannya yang tak tersentuh cinta sang istri, perasaannya yang tak bisa menggapai sang istri, akhirnya membeku.