webnovel

Waktunya Sudah Tiba

Bab 117

"Alhamdulillah, ternyata benar kecurigaan mama tadi. Bas, kamu akan segera menjadi seorang papa!" seru mama dengan bahagia.

Aku juga merasa bahagia dan tak menyangka. Ternyata aku diberikan kepercayaan untuk hamil secepat ini oleh Allah SWT. Mas Rangga juga tampak bahagia, senyumnya begitu lebar memandangku. Sayangnya, aku tak bisa memeluknya saat ini.

Aku takut nanti akan mual-mual lagi jika berada di dekatnya.

"Maaf, Dok. Lalu bagaimana mual-mual saya ini? Apa akan begini terus sampai sembilan bulan nanti? Masa saya gak bisa dekat-dekat dengan suami saya sampai bayi ini lahir?" tanyaku ingin tahu.

Soalnya waktu aku hamil Aleysa duku, aku tak ada merasakan keanehan seperti ini. Malah aku seperti orang yang tidak hamil saja.

"Mudah-mudahan cuma sebentar saja, Mbak. Soalnya, setiap ibu hamil berbeda-beda bawaan hamilnya," jawab Dokter Sania dengan sabar.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com