webnovel

Simbiosis Mutualisme

Bab 298

"Jaga ucapan, Mama! Dia bukan pembantu, tapi tamu aku. Dia akan tinggal sementara di rumah ini."

"Tunggu sebentar, sepertinya kita pernah bertemu. Tapi di mana, ya?" Wanita itu yang ternyata mama tirinya Mas Leon menatapku dengan tajam.

Dia benar aku pun rasanya pernah bertemu dengan dia. Oh, iya, aku ingat. Dia wanita tempo hari yang mobilnya mogok di lampu merah, ingatku.

"Ah, Mama ingat. Kamu wanita preman itu, 'kan?" Ternyata dia ingat juga. 

Mas Leon menoleh padaku, kemudian menggenggam tanganku dengan erat.

"Siapapun dia, itu bukan urusan Mama. Yang pasti dia akan tinggal di sini dan kalian tidak boleh mengganggunya. Paham!" 

Mas Leon mengajakku ke sebuah kamar, itu kamarku kata Mas Leon. 

"Masuklah, kamu istirahat. Tidak usah kamu pikirkan omongan wanita tadi!" pesan Mas Leon. 

Aku hanya mengangguk kemudian masuk ke dalam kamar. Sebuah kamar yang cukup besar dan nyaman. 

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com