"Aku mau ke bangsal dulu." Jawab Linda cepat-cepat dia keluar dengan wajah panik.
Doni dan Lisa saling berpandangan …
"Aku kayaknya kok ngerasa dia itu sedikit mencurigakan?" kata Lisa.
"Aku juga, tapi kita nggak boleh berpikir macam-macam, dia masih tim kita."
"Iya, ayo kita ganti baju dan cepat bantu semua orang." Ucap Lisa
"Yes!"
"Lihat semua orang kelelahan." Seru Lisa saat dia melewati ketiga orang yang tertidur pulas.
"Sstt … jangan berisik." kata Doni menempelkan jari telunjuknya ke bibir.
Lisa mengangguk.
Mereka berjalan pelan masuk ke ruangan.
Doni ke ruangan khusus lelaki, Lisa masuk ke ruangan khusus wanita.
…
Linda menekan dadanya sendiri, jantungnya berdegup kencang saat dia berhasil keluar ruangan.
Untung saja kedua temannya itu tidak melihatnya mengambil gambar.
Cepat-cepat dia memeriksa ponselnya lagi.
Ada banyak pesan yang masuk dari saudara kembarnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com