webnovel

DOKTER TAMPAN JATUH CINTA

Bagaimana rasanya dikejar-kejar dua dokter tampan sekaligus. Fara tidak menyangka hidupnya bakal seperti ini. Dokter Adam yang terkenal dingin dan terkenal tampan di rumah sakit diam-diam menyukainya. Di sisi lain ada Dokter Kevin. Dokter muda, tampan, pewaris keluarga konglomerat, pewaris rumah sakit terkenal di kota Surabaya tidak mau kalah mengejar cinta Fara. Keduanya bersaing memperebutkan hati Fara, gadis polos dan lugu yang hanya memikirkan bagaimana caranya dia bisa lulus menjadi perawat. Apa yang akan dilakukan Fara? Siapa yang akan dia pilih? Dokter Adam atau Dokter Kevin? Dua-duanya adalah dokter impian semua wanita. . . . . . . . . . . . . . . Plis berikan dukungan pada novel ini dengan review, komentar, dan batu kuasanya. Tanpa kalian novel ini tidak ada apa-apanya. Selamat membaca dan terima kasih. ************************************** Disclaimer : Bijaklah membaca dan memberikan komentar, naskah ini asli milik ratna fa, segala macam plagiat dan dengan sengaja mencoba mencopy atau menyalinnya akan dikenakan sanksi hukum pidana sesuai aturan pemerintah yang berlaku di Indonesia. Terima kasih. My Instagram @_ratnafa BACA NOVELKU LAINNYA : KETIKA DIA SELINGKUH (END) HOPE! OH MY ANGELS (ON GOING) THE SECRET OF TARON (ON GOING) THE LOVE MAZE (ON GOING)

ratnafa · perkotaan
Peringkat tidak cukup
162 Chs

Pasien Kesayangan Fara

Saat Fara dan Dwi masuk ke dalam bangsal semua pasien langsung bertepuk tangan menyambut kedatangan Fara.

"Suster Faraaa … teriak semua pasien berhamburan mendekati Fara."

"Kita kangen banget Mbak. Ke mana aja."

"Iya, Mbak Fara ke mana aja sih."

"Aku kangen sama Suster Fara."

Fara hanya bisa tersenyum melihat semua pasien merindukannya. Padahal dia hanya ada di gedung sebelah tidak ke mana-mana tapi pasien ini tidak ada yang tahu.

"Mbak Dwi, jangan sedih ya ad akita yang selalu nemenin Mbak Dwi." Kata Asih salah satu pasien kanker lainnya.

Asih termasuk pasien paling muda di bangsal tersebut. Ada sekitar enam orang penghuni bangsal nomor sepuluh yang semuanya perempuan salah satunya Dwi.

"Aku baik-baik saja, terima kasih buat kalian semua." Jawab Dwi tersenyum.

"Mbak Dwi … " Asih langsung memeluk Dwi.

Fara yang berdiri melihat juga langsung terharu.

Setelah itu semua penghuni bangsal langsung memeluk Fara.

"Mbak Fara jangan pergi lagi ya." Kata salah satu dari mereka.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com