webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasi
Peringkat tidak cukup
1613 Chs

Tiba di Volvulandis

Fruit 1253: Tiba di Volvulandis

Mogu mengatakan bahwa sebentar lagi mereka akan memasuki kawasan Volvulandis, sebuah kawasan paling berbahaya di daerah selatan alam Hybrid ini, terbentuk dari batuan vulkanik dan berada di sebuah gunung berapi paling mengerikan di alam tersebut. 

Jovano dan yang lainnya mulai merasakan hawa panas ketika melihat daerah di depan jauh sana mulai berwarna kemerahan setelah kabut awan yang menghalangi pandangan pun tersibak.

Mereka menanti penuh antisipasi. Akan seperti apakah tempat itu? Apakah mereka akan bertemu dengan Hydra?

"Om Ver, gimana ama jiwa Mom? Apakah terletak di pinggiran Volvulandis?" seru Jovano ketika mereka makin mendekat dan kian dekat ke Volvulandis. 

Hong Wang yang terbang tak jauh dari Noir pun mengerutkan keningnya, berkonsentrasi. "Skriiii! Itu ada di depan sana ... dan sepertinya, bukan di kawasan pinggiran."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com