webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasi
Peringkat tidak cukup
1613 Chs

Menang Dengan Mudah

Fruit 1254: Menang Dengan Mudah

Belum sempat Mogu menjawab Jovano, sudah ada raungan di dekat mereka. Dan setelahnya, muncullah beberapa makhluk bertubuh manusia, berkepala kadal gurun, tangannya memiliki cakar kadal dan memiliki ekor bagai kadal pula. Ada 8 dari mereka. 

"Mereka salah satunya!" seru Mogu dengan bulu tengkuknya meremang karena merinding. "Mereka adalah Kadal Api Tepian!"

"Hah? Kadal Api Tepian?" Jovano mengerutkan keningnya karena tidak pernah mendengar mitologi manapun mengenai itu di berbagai buku yang dia baca selama ini. Apakah itu merupakan monster hybrid jenis baru yang belum sempat ditulis manusia di jaman dulu kala?

Namun, Jovano tidak bisa berlama-lama memikirkan kemungkinan tersebut karena monster yang dinamakan Kadal Api Tepian itu sudah bergerak cepat ke arah dia dan kelompoknya. 

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com