webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasi
Peringkat tidak cukup
1613 Chs

Memberi Pelajaran di Warung Soto Tauto

Fruit 1479: Memberi Pelajaran di  Warung Soto Tauto

"Apa itu akun instagramm?" tanya Serafima ketika Shona menyebut mengenai salah satu akun media sosial dia.

Shona menjelaskan dengan cepat sembari memperlihatkan ponsel dia ke Serafima.

"Ugh! Aku juga mau punya beginian! Jo, buatkan aku yang seperti ini!" Sepertinya Serafima tidak ingin kalah dengan apa dimiliki Shona, sekaligus dia juga ingin lebih memahami penduduk bumi dan apa saja kegiatannya. 

"Ya, ya, nanti aku buatkan." Jovano seperti biasa, bersikap sabar, terutama pada Serafima.

Kembali ke mobil, Pak Aan merekomendasikan mereka makan di salah satu warung soto tauto yang terkenal di kota itu.

"Wah, boleh juga! Aku sudah lama ingin mencicipi makanan yang kata mom sangat enak dan hanya paling enak kalau dibuat orang Pekalongan asli." Jovano teringat akan ucapan ibunya mengenai soto tauto.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com