Fruit 585: Kondisi Ivy
Setelah perjuangan melelahkan, akhirnya Revka menyelesaikan semua hitungannya dengan penuh perjuangan. Dan dia juga peringkat terakhir di Tim Blanche.
"Haahh! Haahh! Haaahh!" Wanita Nephilim itu merasakan napasnya hampir keluar berlari juga dari raganya. "D-Djanh! Gendong aku! Haahh! Haahhh!" pekiknya pada sang suami.
Pangeran Djanh terkekeh geli melihat istrinya tampak kepayahan begitu. Ia menyodorkan Buah Energi Roh bagian Revka yang tadi dibagikan oleh Kenzo, lalu membopong ala bridal istrinya dan memasuki Kastil Blanche. "Aku akan merawat istriku dulu, sampai bertemu besok."
Semua orang melongo. Namun akhirnya para orang dewasa pun paham.
Sedangkan Revka yang sangat lebih paham kode dari suaminya segera berontak dan marah-marah. "Djanh sialan! Aku ini kecapekan! Aku sudah hampir mati! Napasku sudah diujung! Kakiku nyaris patah!"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com