webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasi
Peringkat tidak cukup
1613 Chs

Kepergok Sang Ibu

Fruit 1013: Kepergok Sang Ibu

Malam itu, Jovano menginap di apartemen Nadin. Bagi para penghuni di sana, adanya lelaki menginap itu sudah cukup lumrah, yang penting tidak saling mengganggu saja.

Dia pun sudah meminta ijin ibunya dan bagai sedang kejatuhan durian, sang ibu menyetujui. Atau mungkin Andrea saat dihubungi anaknya, dia sedang sibuk meladeni suaminya hingga dia secara acak berkata ya pada Jovano?

"Ehh! Tadi Jo tanya apa, yah?" Andrea bertanya ketika dia selesai membuat sang suami menyerahkan cairan padanya setelah yang ketiga kalinya. "Kayaknya dia nanya ijin deh, apa dia belum pulang ke rumah?"

Andrea hendak bangkit dari duduknya untuk mengecek sang putra, dan tangan suaminya sudah terburu menarik dia agar kembali rebah di sampingnya, dan berkata, "Sudah, sayank, tak perlu mencari Jo, dia sudah dewasa dan dia juga kuat." Dante kembali menindih sang istri. 

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com