Mobil sudah sampai di warung makan yang biasa, mereka masuk ke dalam warung, terlihat ramai oleh pengunjung. Ian dan mang Dadang turun di susul oleh Toni dan mang Jupri.
"Eh, kita mau bawa pulang apa makan di rumah ini?" tanya Ian kepada ketiganya.
"Kita makan di rumah saja, kasihan dengan Paimin, dia sendirian di rumah. Entah jadi apa dia di rumah, apa dia sudah makan atau tidak, kita tidak tahu kan." Mang Dadang mengusulkan Ian untuk makan di rumah saja karena kasihan dengan Paimin.
"Kalian ada penghuni baru ya, kalian banyak menampung orangnya, dua ini aja kalian masih tampung, apa lagi nambah satu orang lagi, makin berat hidup kalian," Mang Jupri terkekeh karena mengatakan hal yang membuat mang Dadang dan Toni berdecih mendengarnya.
"Sudah, sama-sama saling menumpang jangan banyak cerita, sudah ayo kita pergi sekarang." Ian pun berbalik dan masuk ke dalam warung.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com