webnovel

Dendam Rana

Warning!!! Terdapat content 21+ harap bijak! Kirana harus menelan kepahitan saat cintanya dikhianati oleh Adrian, tunangannya. Adrian menikahi wanita lain saat dirinya sedang hamil. Bukan hanya Adrian yang telah mengkhianatinya, keluarga Adrian bahkan menipu dan merebut perusahaan milik keluarga Kirana. Ayah Kirana bahkan sampai meninggal karena tidak bisa menerima kenyataan itu.Tidak cukup sampai di situ, sang ibu bahkan mengalami depresi. Kirana putus asa, dunianya terasa runtuh. Hingga seseorang datang menuntunnya untuk kembali bangkit dan bersiap menuntut balas. Namun, mampukah Kirana menuntaskan dendamnya? Saat rasa cinta kembali mengusik, bahkan tumbuh semakin liar. *Cerita inti Dendam Rana selesai di Bab 279. *Bab selanjutnya menceritakan para tokoh pendamping yang belum diceritakan di cerita pokok. *Maaf banyak Typo, sedang proses revisi sedikit-sedikit.

Yuanda9 · perkotaan
Peringkat tidak cukup
341 Chs

120. Buah Simalakama.

"Kau datang di saat yang tepat, aktingmu boleh juga," ucap Angel, ketika sudah berada di dalam mobil.

Davi berada di sampingnya dengan pandangan ke arah luar jendela.

"Untung saja kau mengerti dengan maksudku, jika tidak usahaku tadi pasti akan terlihat konyol," sahut Davi.

"Kamu masih mencintainya? Setelah tahu dia hanya memanfaatkanmu saja," tanya Angel, menatap serius Davi.

"Jika aku tidak mencintainya, aku tidak akan berpisah denganmu." Davi menjawab tanpa mengalihkan pandangannya.

Jawaban Davi cukup membuat Angel kecewa sekaligus sakit. Dia yang masih mencintai Davi harus mencoba mengusir perasaannya. Meskipun Davi sudah tahu niat Bela yang sesungguhnya, tetapi tidak menghapus perasaannya kepada Bela. Terlihat dari sikap Davi saat ini, dengan membuat sandiwara di hadapan Bela.

Hal ini terus dilakukan Davi, untuk membuat Bela cemburu. Seperti yang dilakukan dipersidangan terakhir kali ini, hari ini sidang untuk membacakan vonis.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com