Jika orang-orang bersedih ditimpa musibah, maka aku bahagia saat lengan kiriku tertimpa batang pohon yang patah tersambar petir karena ingin melindungi Viola. Ini sebuah berkah di balik musibah.
Dengan kondisi aku sakit, Viola jadi begitu perhatian padaku. Tiap pagi setelah Gavriel ke kantor, ia akan datang ke kamarku. Ia merawatku dengan membantu untuk minum obat, duduk bersandar dengan ditopang bantal yang disusunnya, dan menyuapkan makanan. Mungkin terkesan aku memanfaatkannya. Namun biar saja yang penting aku bahagia mendapat perhatiannya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com