Kak Jo benar-benar begitu peduli padaku, bukan hanya membantu menyelesaikan laporanku dia juga bersedia mengirimkan laporan itu pada Dicky.
"Makasih banyak ya, Kak. Aku gak tau mau ngomong apa lagi, Kakak bener-bener bantuin aku ini itu, aku sampek gak tau gimana cara balas semua kebaikan Kakak selama ini,"
"Cukup dengan kamu gak menjauh dari aku, Vio. itu semua udah cukup kok,"
Menjauh, jelas aku tidak menjauh dari orang sebaik Kak Jo. Dia berjasa dalam hidupku, dan tak mungkin aku bisa melupakan kebaikannya itu begitu saja.
"Ya nggaklah, Kak. Mana mungkin aku menjauh dari orang yang udah berjasa banget dalam hidup aku, bukan kacang yang lupa akan kulitnya."
"Kakak hanya takut kehilangan orang terdekat kakak lagi,"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com