Hanan melihat pada riwayat panggilan terakhir di handphone Wiran. Dan dirinya mendapati sebuah kontak yang terakhir kali menghubungi Wiran.
"Pengawas Proyek Rumah Sakit??" ucap Hanan.
"Gimana mas?? Pengawas proyek Rumah Sakit?? Maksudnya dia yang terakhir kali menghubungi papa saya ya mas?" ucap Anin.
Hanan pun mengangguk.
"Ada apa dengan proyek rumah sakit yang sedang dibangun oleh papa kamu ya?? Apa jangan-jangan karena menerima telepon dari dia papa kamu shock lalu menjadi seperti sekarang ini?" ucap Hanan.
"Hmm ya udah mas.. coba aja dihubungi lagi.. kita tanya tentang kebenarannya.." ucap Anin.
Hanan pun mengangguk.
"Iya iya biar saya hubungi ya.." ucap Hanan.
Hanan pun lalu mencoba untuk menghubungi nomor pengawas tersebut melalui ponsel Wiran.
"Halo.. Dengan pengawas proyek rumah sakit Wiran?" ucap Hanan pada orang di seberang telepon.
"Iya benar.. maaf, anda siapa ya?" ucap pengawas tersebut.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com