webnovel

DANIA (Cinta Dalam Diam)

Dania Salwa Mahesa. Gadis cantik yang bertutur kata lembut. Sayangnya, ia harus jatuh cinta kepada laki-laki yang tidak bisa membalas cintanya. "Padahal, aku siap untuk menjadi rembulanmu. Yang sedia menyinari malam harimu yang gelap." Berani jatuh cinta, harus berani patah hati. Dania telah menguatkan mentalnya habis-habisan. Perjalanan cinta dalam diam selama bertahun, dan akhirnya terungkap dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sedikitpun. Fayez Ghazali. Lelaki tampan berwajah dingin itulah yang menjadi cinta sejati dalam hati Dania. Lelaki yang tak pernah bisa terbaca isi hatinya. "Dan, maaf. Gue nggak bisa nerima cinta lo." Fayez, akhirnya dengan terang-terangan menolak cinta Dania yang sudah terlanjur dalam. "Kurasa, kamu memang lebih baik diam, Fayez. Karena sekalinya kudengar suaramu, hatiku langsung tertusuk benda tajam." Cover by @JieunDesign

Fenichaan · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
324 Chs

Salam Perpisahan 2

"Kamu sama Akbar habis ngomongin apa?"

Dania membisu. Tidak mungkin dia mengatakan semuanya pada Fayez. Bisa-bisa Fayez kembali dan memukuli Akbar dengan brutal.

"Nggak. Kita cuma ngobrol biasa. Flashback ke masa lalu, waktu dia pertama kali masuk sekolah ini. Dia juga bilang makasih karena aku bisa nerima dia jadi temen aku."

"Bener?"

Gadis itu mengangguk tanpa bersuara. Fayez tengah menatapnya curiga. Seperti tidak puas dengan jawaban Dania.

"Kamu nggak lagi bohongin aku, kan?"

"Nggak, Fayez. Ngapain aku bohong sama kamu?" Dania menarik tangan Fayez dan pergi menghampiri teman-temannya yang sudah berkumpul.

"Gila ya, untung ini ujian terkahir. Kalau bukan, mungkin gue udah memutuskan buat keluar hari ini juga!"

"Sama, Gus. Otak gue rasanya hampir meledak. Gila, UN itu emang ujian puncak!"

Di saat Agus dan Sahroni tengah mengeluh, teman-temannya justru menertawai mereka berdua. Apalagi Samudera dan Galang yang memang lumayan cerdas.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com