webnovel

DANIA (Cinta Dalam Diam)

Dania Salwa Mahesa. Gadis cantik yang bertutur kata lembut. Sayangnya, ia harus jatuh cinta kepada laki-laki yang tidak bisa membalas cintanya. "Padahal, aku siap untuk menjadi rembulanmu. Yang sedia menyinari malam harimu yang gelap." Berani jatuh cinta, harus berani patah hati. Dania telah menguatkan mentalnya habis-habisan. Perjalanan cinta dalam diam selama bertahun, dan akhirnya terungkap dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sedikitpun. Fayez Ghazali. Lelaki tampan berwajah dingin itulah yang menjadi cinta sejati dalam hati Dania. Lelaki yang tak pernah bisa terbaca isi hatinya. "Dan, maaf. Gue nggak bisa nerima cinta lo." Fayez, akhirnya dengan terang-terangan menolak cinta Dania yang sudah terlanjur dalam. "Kurasa, kamu memang lebih baik diam, Fayez. Karena sekalinya kudengar suaramu, hatiku langsung tertusuk benda tajam." Cover by @JieunDesign

Fenichaan · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
324 Chs

Perkara Tumis Kangkung

Malam semakin larut. Dania menggosok kedua tangannya untuk menangkal dingin. Gadis itu tengah duduk di atas tikar yang Samudera ambil dari dalam kelas.

Saat ini mereka tengah bersiap untuk menyantap makan malam yang diberi oleh Mawar, ibu Dania.

"Wih... keliatannya enak banget, nih!" seru Samudera. Perutnya sudah berbunyi sejak tadi, tapi seluruh panitia laki-laki tidak ada yang membawa bekal makanan. Dan kehadiran Dania adalah berkah untuk mereka.

"Ini masakan, Mama?"

"Iya, dong. Mama juga titip salam sama kamu."

Samudera berdeham. Di depan banyak orang pun mereka berdua masih sibuk bermesraan. Apa mereka tidak mengganggap kehadiran teman-temannya?

"Bos, lo hobi banget sih, pamer kemesraan? Lo nggak kasihan sama kita? Gue sama Andre masih jomblo, lho."

"Gue juga!" sela Shania mengangkat tangannya tinggi.

"Lo berisik banget, sih!"

"Heh, Andrea Andre, lo jangan jutek terus sama gue! Apa lo nggak tahu, kalau gue termasuk salah satu idola di SMA Pelita."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com