webnovel
#ROMANCE
#COMEDY
#CEO
#ROMANTIS
#PERNIKAHAN
#BUCIN
#POSESIF
#COGAN

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
1020 Chs
#ROMANCE
#COMEDY
#CEO
#ROMANTIS
#PERNIKAHAN
#BUCIN
#POSESIF
#COGAN

II-99. Berkerah V

"Papamu pernah berkata pemuda yang di dinding kamar Marisa adalah putranya. Aku hanya tertawa karena kau terlihat begitu tampan di banding dia," tiba-tiba suara ini terhenti. 

"Siapa itu?" tangan pemuda ini menunjuk sesuatu, sebuah foto anak kecil berbingkai putih. 

"Itu kamu, kan." Perempuan berkerah V turut serta memalingkan wajahnya mengamati foto yang ditunjuk oleh Danu Umar. 

"Papa mu bilang itu foto putranya," lengkapnya.

"Oh, aku hanya memastikan," sejujurnya Damar sempat terkejut karena dia melihat foto kecilnya sendiri. Dia tidak yakin dirinya masih menjadi bagian dari ingatan laki-laki bernama Amar. Sejujurnya Damar sendiri tidak tahu wajah ayahnya. Antara dilarang oleh bu HRD dan dia juga tidak berminat sama sekali. 

"Bagaimana kabar mamamu?"