webnovel

Pulang

" Jangan sia-siakan kesempatan yang masih ada. Selagi dia masih di dunia. Cintailah ia sepenuh hati. Karena saat kalian sudah bersatu tapi tak bisa bersama di dunia, itu akan terasa menyakitkan," ucap Gilang dengan menatap ke arah putrinya yang masih bernyanyi bersama Anaya.

Ardhan menoleh ke sampingnya. Melihat Gilang yang termangu dalam pandangannya. Tersirat kesedihan dalam matanya. Ardhan bisa melihat itu.

" Saya pun tak ingin menyiakan kesempatan saya untuk bisa bersamanya lagi sekarang. Karena kami sudah terpisah begitu lama," ungkap Ardhan membuat Gilang menoleh seketika.

Gilang pikir, mungkin pasangan Ardhan dan Anaya juga telah melalui masa pelik dalam kisah cintanya.

Anaya dan Caca turun dari panggung dan menghampiri dua Pria yang sedari tadi menatapnya.

" Papa,,,!!!" seru Caca lalu segera masuk ke dalam pelukan Papa nya.

" Oh sayang. Kamu ternyata sangat pintar bernyanyi," puji Gilang pada putrinya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com