Beberapa saat kemudian, kini Jonathan telah kembali, dengan membawa beberapa baju wanita, dan juga sarapan untuk mereka berdua.
"Aurel, I will remove your IV line, it doesn't hurt, so don't be afraid. (Aurel, aku akan melepas selang infus mu, ini tidak sakit, jadi jangan takut.)" tukas Jonathan, yang kini berniat melepas selang infus di tangan Aurel. Kini Jonathan cukup berpengalaman, karena diri nya memang mengambil jurusan kedokteran di bidang nya.
Aurel pun menurut, selang beberapa detik, kini selang infus sudah berhasil di lepas oleh Jonathan.
"It's done, you can take a shower now. Come on, I'll take you to the bathroom. (Sudah selesai, kamu boleh mandi sekarang. Ayo aku antar kamu ke kamar mandi.)" kata Jonathan sembari membawa Aurel ke dalam gendongan nya. Dan ia pun melangkah menuju kamar mandi.
"Why are you carrying me? I can walk alone. (Kenapa kau menggendong ku ? Aku bisa berjalan sendiri.)" tukas Aurel yang sudah merasa lebih baikan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com