webnovel

Chaos Devourer

Di Dunia yang kejam ini kekuatan berada di atas segalanya. Dimana yang lemah akan gugur dan yang kuat akan terus bertarung untuk bertahan hidup dan menjadi yang terkuat. Lin Feng dan Gurunya dibunuh oleh orang dari dunia dewa yang menjadikan mereka berdua tumbal untuk bisa memasuki dunia yang dia tinggali dan mengambil teknik rahasia yang tersimpan di dalamnya. Namun jiwa Lin Feng berhasil lolos dari maut setelah diselamatkan oleh seseorang dari masa lalu yang datang padanya menawarkan bantuan. Sekarang dia dilahirkan kembali dan berlatih teknik rahasia yang diinginkan pembunuhnya itu. Dia bersumpah akan datang ke alam dewa dan membalaskan dendamnya. Note : Novel ini saya bikin untuk mengisi waktu luang saja... jadi turunkan ekspektasi anda jika membaca Novel saya wkwk karena kalau dari segi penulisan masih sangat runyam dan perlu banyak belajar wkwk. Terima kasih semua yang sudah baca dan dukung novel saya

LazyFnrr1r · Fantasi Timur
Peringkat tidak cukup
250 Chs

Chapter 48 : Abyss Lion Part 2

"Si-siapa kau?! " tanya Abyss Lion yang terkejut setelah merasakan niat membunuh milik Mu Feng yang puluhan kali lebih kuat darinya padahal Mu Feng belum menembus ranah Core Formation.

"Kau masih tidak pantas mengetahui identitasku" Jawab Mu Feng dengan tenang.

"Brengsek! Sombong sekali kau! " Abyss Lion langsung berlari untuk menyerang Mu Feng.

Mu Feng yang melihat Abyss Lion yang bersiap menyerang dengan cakarnya, Dia langsung menggunakan pedangnya untuk menangkis cakar Abyss Lion yang menyebabkan suara yang sangat kencang saat pedang Mu Feng dan cakar Abyss Lion berbenturan.

Mereka berdua sama-sama terpental ke belakang akibat benturan serangan mereka berdua. Mu Feng terpental lebih jauh dari Abyss Lion karena kekuatannya yang masih di bawah kekuatan fisik musuhnya.

'Untung saja aku terus melatih Chaos Body milikku... jika tidak tadi itu akan cukup berbahaya' kata Mu Feng dalam hati sambil meludahkan darah yang ada di dalam mulutnya akibat benturan tadi.

Karena Chaos Body miliknya sekarang bisa menahan tekanan lebih dari tiga mil di bawah tanah, tekanan itu setara dengan kekuatan penuh kultivator lapisan ketujuh Core Formation tapi jika dia juga menggunakan energinya, Mu Feng bisa menahan serangan penuh dari kultivator lapisan pertama Nascent Soul tanpa cedera sedikit pun. Tapi karena kekuatan Abyss Lion yang paling tidak setara kultivator lapisan keenam Nascent Soul, membuatnya sedikit kewalahan untuk menangani serangannya.

"Bagaimana kau masih bisa berdiri?! "

"Kau mustahil berada di puncak ranah Foundation Establishment! " tanya Abyss Lion yang melihat Mu Feng hanya meludahkan darah dari mulutnya dan kembali tersenyum seperti tidak terjadi apa-apa.

"Kau pikir hanya kau yang memiliki kekuatan yang lebih tinggi dari tingkat kultivasimu yang sebenarnya" Jawab Mu Feng sambil tersenyum.

'Aku kalah dalam semua aspek... jadi satu-satunya cara adalah membuatnya lengah dan menyerangnya tiba-tiba saat dia lengah' Kata Mu Feng dalam hati.

"Aku akan mulai serius sekarang" Di sekitar Mu Feng lalu muncul lima pedang yang tercipta dari energinya.

Mu Feng lalu mengirim kelima pedang energi miliknya pada Abyss Lion "Cara ini tidak akan berhasil padaku! " Kata Abyss Lion yang dengan mudah menangkis semua serangan pedang energi milik Mu Feng.

"Apa hanya itu kemampuanm... dimana dia?! " Abyss Lion terkejut saat melihat Mu Feng yang sudah menghilang dari tempatnya berdiri saat dia menahan serangan kelima pedang energi.

"Siapa bilang kalau aku menggunakan pedang energi itu untuk melukaimu" terdengar suara dari samping Abyss Lion.

Abyss Lion yang mendengar suara itu langsung mengayunkan cakarnya untuk menyerang Mu Feng "Kena kau! " tapi sebelum cakarnya mengenai Mu Feng, Mu Feng terlebih dahulu berhasil menebas tubuh bagian kanan Abyss Lion dengan pedang yang sudah dia lapisi energi miliknya dan langsung kembali menghilang.

'Tebasanku masih terlalu dangkal' Kata Mu Feng dalam hati sambil terus berlari dengan kecepatan yang sangat tinggi untuk mencari celah untuk menyerang.

"Sialan! Keluar kau kalau berani! " Abyss Lion sangat marah saat serangannya tidak mengenai Mu Feng dan tubuhnya malah terluka akibat serangan Mu Feng.

'Aku harus menambah pedang energi agar aku bisa menemukan lebih banyak celah' Mu Feng lalu membentuk lima pedang energi baru sambil tetap berlari sangat cepat dan mengirim semua pedang energi yang baru untuk membantu pedang energi yang sudah ada sebelumnya.

"Pedang energi brengsek ini lagi! " Kata Abyss Lion yang melihat lima pedang energi baru yang membuatnya sedikit kewalahan.

'Jika saja dia bisa menahan amarahnya... aku mungkin akan sangat kewalahan... tapi dia sekarang malah semakin marah yang membuat banyak bagian tubuhnya sangat mudah diserang' Kata Mu Feng dalam hati yang melihat Abyss Lion sangat marah karena diganggu oleh pedang energi milik Mu Feng yang membuatnya tidak memperhatikan pertahanannya.

'Ini kesempatanku' Kata Mu Feng dalam hati yang langsung berlari ke kaki belakang Abyss Lion. Mu Feng langsung menebas kaki kanan belakang milik Abyss Lion dan kembali menghilang lagi.

"Sialan Kau! " Abyss Lion yang merasa kesakitan akibat serangan Mu Feng kembali bertambah murka dan menyerang daerah sekitar dengan membabi buta.

Mu Feng terus menyerang tubuh Abyss Lion setiap kali dia melihat ada kesempatan yang terus membuat Abyss Lion murka "Kau itu hanya bisa lari dan tidak berani melawanku secara langsung dasar pengecut! " kata Abyss Lion sambil mengeluarkan semua amarahnya.

"Terkadang kau harus bertarung menggunakan otakmu jangan hanya menggunakan ototmu dan menyerang ke segala arah" suara Mu Feng terdengar dari berbagai penjuru karena dia terus bergerak sangat cepat.

"Diam kau! " Abyss Lion menyerang ke tempat suara Mu Feng berasal tanpa memedulikan pedang energi milik Mu Feng yang terus menyerang tubuhnya.

"Sudah aku bilang jangan menggunakan ototmu saja" Kata Mu Feng dengan nada mengejek.

"Brengsek! " Abyss Lion kembali menyerang tempat suara Mu Feng berasal dan tidak mengenai apa pun.

'Sepertinya jika aku membunuhnya akan sangat sia-sia... aku bisa merasakan garis keturunannya jauh lebih kuat dari Abyss Lion yang ada di Abyss Realm'

'Itu juga yang membuatnya memiliki kekuatan tempur jauh diatas tingkat kultivasi aslinya... jika aku memberinya sumber daya yang cukup...dia pasti akan jadi sangat kuat...tapi bagaimana aku bisa merekrutnya kalau dia sudah sangat marah padaku' Kata Mu Feng dalam hati, setelah bertarung beberapa jam dengan Abyss Lion, dia dapat merasakan garis keturunan yang dimilikinya jauh lebih kuat dari Abyss Lion yang pernah dia temui di kehidupan sebelumnya.

Berbeda dengan manusia yang mengukur bakat dengan melihat berapa banyak meridian yang terbuka, hewan iblis diukur bakat dan kekuatannya melalui seberapa kuat garis keturunan yang ada di tubuhnya yang berasal dari leluhur hewan iblis masing-masing.

"Berhentilah menyerang membabi buta... karena kau tidak akan pernah mengenaiku" kata Mu Feng.

"Diam kau! " Abyss Lion terus menyerang ke semua tempat suara Mu Feng berasal.

"Aku akan memberimu kesempatan... jadi anak buahku dan akan kuampuni nyawamu" Kata Mu Feng.

"Jangan harap aku mau menjadi anak buah pengecut sepertimu yang hanya bisa melawanku dengan cara licik seperti ini!" Kata Abyss Lion yang masih menyerang ke segala tempat.

"Pengecut... HAHAHA! " Mu Feng tertawa mendengar ejekan Abyss Lion.

"Kenapa kau tertawa?! " Abyss Lion semakin marah dan menyerang semua tempat sambil berharap bisa mengenai Mu Feng.

"Beritahu aku syarat agar kau mau menjadi anak buahku" kata Mu Feng dengan tenang.

"Jika kau bisa mengalahkanku dengan cara yang benar, aku akan memikirkannya tapi jika kau tidak bisa melakukannya jangan harap bisa menjadikanku anak buahmu hanya dengan kekuatan seperti itu! " kata Abyss Lion.

"Sepertinya kau terlalu meremehkanku" Mu Feng lalu berhenti bergerak dan muncul lima puluh meter di hadapan Abyss Lion.

"Akhirnya kau muncul juga! " Abyss Lion yang melihat Mu Feng muncul di hadapannya langsung berlari dan menerjang Mu Feng. Tubuhnya sekarang penuh luka tebasan akibat serangan Mu Feng dan sepuluh pedang energi milik Mu Feng.

Mu Feng menggunakan pedang dan seluruh kekuatannya untuk menahan serangan Abyss Lion yang membuatnya dan Abyss Lion kembali terpental.

"Tebasan pembelah gunung" Mu Feng langsung menebaskan pedangnya yang menyebabkan serangan pedang berbentuk bulan sabit bergerak sangat cepat ke arah Abyss Lion.

Abyss Lion yang tidak menyangka Mu Feng bisa menggunakan serangan sekuat itu langsung menggunakan cakarnya untuk menyerang balik serangan milik Mu Feng. Saat serangan Abyss Lion mengenai serangan pedang milik Mu Feng, serangan miliknya kalah dan tidak berhasil menghentikan serangan milik Mu Feng "Mustahil! " Abyss Lion langsung melompat ke samping untuk menghindari serangan Mu Feng tapi dia terlambat sedikit yang menyebabkan tubuh bagian kanannya terluka cukup dalam.

"Bagaimana kau bisa mengeluarkan serangan seperti itu dengan kultivasimu?!" Kata Abyss Lion yang merasa kesakitan akibat serangan milik Mu Feng.

"Kata mustahil tidak berlaku pada diriku... apa kau sekarang menyerah... karena aku masih bisa mengeluarkan serangan itu lagi jika kau mau" Kata Mu Feng dengan tenang.

"Kau pasti bohong! Karena aku tahu kalau serangan tadi sudah menghabiskan sebagian besar energi milikmu... akulah yang akhirnya akan menang HAHAH... " Sebelum Abyss Lion selesai tertawa, Mu Feng kembali menebaskan pedangnya dan mengirim tiga serangan pedang berbentuk bulan sabit yang sama seperti sebelumnya pada Abyss Lion.

"APA?! " Abyss Lion yang tidak sempat menghindar hanya bisa berteriak sambil menggunakan kedua cakarnya untuk melindungi tubuhnya "BANG! " ketiga serangan Mu Feng mengenai tubuh Abyss Lion dengan sengat telak.

"Bagaimana? Masih tidak mengaku kalah" kata Mu Feng dengan tenang.

Tubuh Abyss Lion berlumuran darah akibat tiga serangan Mu Feng yang membuat kedua kaki depannya terluka parah dan bergetar hebat karena berusaha menopang tubuhnya.

'Aku harus lari!... monster ini jauh lebih mengerikan dari harimau sialan itu! ' Abyss Lion mengerahkan kekuatan terakhirnya untuk terbang melarikan diri.

'Untung saja dia masih belum menembus ranah Core Formation... jika tidak dia pasti bisa menghentikanku... '

'Meskipun aku tidak mau kalau urat batu roh ini diambil olehnya... tapi keselamatanku adalah nomor satu dan di masa depan nanti aku akan merebutnya kembali! ' Kata Abyss Lion yang terlihat sangat marah karena harus meninggalkan urat batu roh miliknya.

"Kau pikir kau bisa lari? " Tanya Mu Feng dengan tenang.

"Jangan sok kuat! Aku tahu kalau kau masih tidak bisa terbang! " Kata Abyss Lion yang tidak percaya perkataan Mu Feng.

"Kapan aku bilang akan mengejarmu? " Kata Mu Feng sambil tersenyum dan menggelengkan kepalanya "Aktifkan! " Teriak Mu Feng, dinding cahaya raksasa lalu muncul di langit dan menutupi seluruh wilayah hutan tempat mereka berdua berada.